Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Milenial Ingin Naik Haji, Investasi Emas, Saham, atau Tabungan?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi menabung. Shutterstock
Ilustrasi menabung. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjalankan ibadah haji atau umrah memutuhkan biaya besar. Itu pun tidak bisa langsung berangkat. Untuk ibadah haji, Anda harus menunggu belasan tahun. Agar bisa menjalankannya sebelum tua, mulailah menabung sedini mungkin. 

Baca juga: 

Raja Salman Beri Tambahan Kuota Haji 10 Ribu, Jokowi Minta Tambah

Masalahnya, menyisihkan uang untuk ditabung atau diinvestasikan selama bertahun-tahun bukan perkara gampang. Bukan cuma menyisihkan uang, tapi Anda juga harus rela mengubah gaya hidup agar lebih hemat. 

Chief Marketing Officer Narada Asset Management, Anie Puspitasari, yang berpengalaman menangani investasi dan tabungan memberikan 4 tips agar kegiatan berinvestasi maupun menabung Anda berjalan mulus. Apa saja?

1. Pilih investasi yang tepat 

Emas sedang trendi. Namun investasi semestinya berpegang pada prinsip jangan taruh uangmu dalam satu keranjang. Emas bisa disimpan, tapi bisakah langsung dijual, laku, dan cepat?

Menurut Anie, investasi apa pun tidak ada yang salah namun cocokkah dengan profil Anda? Kalau Anda penakut jangan main saham. Bukan salah sahamnya jika nilainya turun dan Anda ketar-ketir. "Setiap orang juga punya profil risiko yang beda-beda. Kalau Anda konservatif, tidak disarankan main saham. Carilah alternatif investasi lain lalu sesuaikan dengan profil risiko Anda," kata Anie.

Jadi, mau pilih investasi emas, saham, atau tabungan biasa, sesuaikan dengan profil Anda. 

2. Gunakan fasilitas autodebet

Ujaran yang menyebut gaji naik setahun sekali, sedangkan godaan belanja terjadi selama 365 hari itu benar adanya. Anie menyarankan Anda menggunakan fasilitas autodebet untuk memangkas sebagian gaji secara otomatis buat investasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Misalnya gaji Anda yang per bulan Rp 5 juta dipangkas otomatis Rp 250 ribu. Bulan pertama dan kedua, terasa berat dan mungkin Anda akan mengeluh, 'Duh, gaji gue tinggal segini, nih!'

"Memasuki bulan keempat atau kelima, Anda sudah terbiasa dan terbentuk pola pikir pendapatan yang ada memang 4 jutaan. Akhirnya, hidup terasa cukup karena sudah terbiasa," ujar Anie dalam diskusi “Milenial Mampu Berhaji dan Umrah” di Jakarta Selatan, pekan ini. 

3. Persentase ideal

Asumsi yang menyebut investasi atau menabung idealnya 10 persen tidak sepenuhnya salah. Kuncinya, kata Anie, ajukan pertanyaan kepada diri sendiri apakah investasi yang ditanam per bulan bisa menutupi inflasi dan rata-rata utang?

"Dengan kata lain, Anda berinvestasi untuk apa? Sesuaikan pula dengan kondisi keuangan Anda. Berdasarkan rekomendasi dari sejumlah perencana keuangan, investasi idealnya memang di kisaran 10-20 persen," tutur Anie. 

Baca juga: Biaya Haji di Papua Sekitar Rp 39 Juta

4. Pelihara komitmen

Katanya investasi harus bareng teman agar lebih bersemangat dan kalau tergoda belanja ada yang mengingatkan. Itu tidak sepenuhnya tepat. Anie mengingatkan, di atas teman, ada komitmen. Komitmen muncul jika tujuan menabung atau investasi jelas. Kalau tujuannya jelas, semangat dan komitmen menguat.

AURA 

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Paytren Dicabut OJK, Apa Itu Investasi Syariah? Simak Penjelasan Ekonom Celios

2 jam lalu

Reksadana syariah bisa menjadi pilihan investasi yang tepat jika Anda tidak mau terkena riba. Berikut ini beberapa karakteristiknya. Foto: Canva
Paytren Dicabut OJK, Apa Itu Investasi Syariah? Simak Penjelasan Ekonom Celios

Manajer investasi usaha bidang konvensional berpatokan pada pasar bebas.


6 Hal yang Dilakukan untuk Tekan Angka Kematian Jamaah Haji

6 jam lalu

Jamaah haji mengelilingi Ka'bah, 1 Juli 2022. REUTERS/Mohammed Salem
6 Hal yang Dilakukan untuk Tekan Angka Kematian Jamaah Haji

Ada beragam upaya yang dicoba lakukan pemerintah untuk menekan angka kematian haji.


Cerita Mbah Harjo, Jemaah Haji Tertua Indonesia Saat Pertama Kali Tiba di Madinah

14 jam lalu

Harjo Mislan, jemaah haji 2024 tertua duduk di kursi roda saat tiba di Madinah. Dok. Kemenag
Cerita Mbah Harjo, Jemaah Haji Tertua Indonesia Saat Pertama Kali Tiba di Madinah

Kemenag melaporkan sebanyak 49.850 calon jemaah haji Indonesia telah berada di Madinah, Arab Saudi.


Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

15 jam lalu

PT Kalimantan Ferro Industry (PT KFI) janji bertanggung jawab atas dampak ledakan pablik smelter yang dialami warga.
Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

Pemerintah terkesan tidak serius dalam penerapan standar keamanan untuk perusahaan smelter ataupun investor asing yang masuk ke Tanah Air.


Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan di Level Rp 1.350.000 per Gram

20 jam lalu

Seorang petugas menunjukkan koleksi emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta, Selasa, 29 Agustus 2023. Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami kenaikan pada pagi ini, Selasa, 29 Agustus 2023.  Tempo/Tony Hartawan
Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan di Level Rp 1.350.000 per Gram

Harga emas batangan hari ini stabil berada di level Rp 1.350.000 per gram. Tidak mengalami kenaikan maupun penurunan dari harga hari sebelumnya


Kemenag: Ibadah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Dideportasi hingga Denda Setara Rp 42,5 Juta

1 hari lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
Kemenag: Ibadah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Dideportasi hingga Denda Setara Rp 42,5 Juta

Jemaah tanpa visa haji resmi bisa dikenakan sanksi deportasi dan dilarang memasuki Arab Saudi sesuai jangka waktu yang diatur UU


Raffi Ahmad dan Keluarga akan Naik Haji Tahun Ini: Akhirnya Doa Kami Dikabulkan

1 hari lalu

Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Foto: Instagram/@raffinagita1717
Raffi Ahmad dan Keluarga akan Naik Haji Tahun Ini: Akhirnya Doa Kami Dikabulkan

Setelah batal tahun lalu, Raffi Ahmad mengatakan akan berangkat naik haji tahun ini bersama keluarga dan timnya.


Kemenkes Pastikan Keamanan Pangan dan Pondokan Jemaah Haji

1 hari lalu

Jamaah calon haji embarkasi Surabaya tiba di landasan Terminal 1 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, 12 Mei 2024. Sebanyak 1.830 jemaah calon haji dari Bojonegoro dan Lamongan yang tergabung dalam lima kloter diberangkatkan ke Madinah, Arab Saudi. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Kemenkes Pastikan Keamanan Pangan dan Pondokan Jemaah Haji

Tim Sanitasi dan Keamanan Pangan akan mendapatkan contoh makanan yang akan dikonsumsi oleh jemaah haji untuk diuji


Kisah Perjuangan Bisa Lakukan Ibadah Haji, dari Kuli Panggul dan Penjual Keset hingga Witan Sulaeman

2 hari lalu

Martai, jemaah haji berusia 76 tahun asal desa Kampung Kebon Kelapa, Pekayon, Tangerang Raya Provinsi Banten. Dia dan istrinya merupakan kloter 7 fast track yang melangsungkan proses administrasi di Asrama Haji Jakarta, Pondok Gede atau Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG), Gedung Serbaguna 2 pada Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Kisah Perjuangan Bisa Lakukan Ibadah Haji, dari Kuli Panggul dan Penjual Keset hingga Witan Sulaeman

Memasuki musim haji, terdapat kisah-kisah keberangkatan ibadah haji yang menarik dari calon jemaah, mulai dari kuli panggul sampai Witan Sulaiman.


Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

2 hari lalu

Mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) meninggalkan Gedung Merah Putih KPK seusai menjalani pemeriksaan pada Jumat, 17 Mei 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

Fakta Terbaru Sidang Syahrul Yasin Limpo (SYL), di antaranya pejabat Kementan diminta Rp 1 miliar